Analisis perdagangan bebas = Pembangunan ekonomi
daerah adalah suatu proses dimana Pemerintah Daerah dan masyarakatnya mengelola
sumber daya yang ada dan membentuk suatu pola kemitraan antara Pemerintah
Daerah dengan sektor swasta untuk menciptakan suatu lapangan kerja baru dan
merangsang perkembangan kegiatan ekonomi (pertumbuhan ekonomi) dalam wilayah
tersebut. Pada dasarnya pembangunan nasional bertujuan untuk meningkatkan
kesejahteraan dalam arti yang seluas-luasnya. Akan tetapi untuk mewujudkan
tujuan dari pembangunan nasional tersebut akan menghadapi banyak tantangan dan
hambatan baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Tantangan dan
hambatan tersebut semakin dirasa setelah berlakunya liberalisasi perdagangan di
Indonesia. Liberalisasi perdagangan ini berawal dari kesepakatan tanggal 8
oktober 2003 dimana Indonesia, Brunei Darusalam, Malaysia, Philipina Singapura
dan Thailand sepakat mencapai target bea masuk dengan tariff 0% minimal 60%.
Krisis ekonomi yang melanda Indonesia tahun 1997-1998 telah membuka kesadaran akan
pentingnya makna ketergantungan antara suatu Negara terhadap Negara lain yang
membentuk suatu liberalisasi perdagangan (Mardiasmo, 2000). Hal ini,
liberalisasi perdagangan mempunyai pengaruh langsung terhadap kesejahteraan dan
kemakmuran masyarakat Indonesia. Liberalisasi perdagangan bertujuan
meningkatkan perdagangan antar Negara anggota ASEAN (intra-ASEAN trade),
dan menarik lebih banyak penanaman modal asing (PMA).
Analisis Perdagangan Dunia = Hingga sepuluh tahun mendatang, globalisasi akan terus berjalan,
sehingga aktivitas perekonomian antar negara semakin meningkat. Nilai
perdagangan dunia akan semakin meningkat seiring spesialisasi peran yang
terjadi, dengan negara-negara seperti China dan India akan berperan sebagai
pusat pabrikasi produk-produk yang dikonsumsi negara maju seperti Amerika
Serikat dan Uni Eropa. Peranan Amerika Serikat sebagai motor perdagangan dunia
diperkirakan masih terus mendominasi. Perdagangan dunia akan semakin bebas,
hambatan akan semakin berkurang dan biaya transportasi akan semakin murah.
Ditambah dengan proses produksi yang akan banyak direlokasi ke tempat-tempat
berbiaya murah di negara berkembang. Semua trend ini akan memacu pertumbuhan
arus pergerakan barang dunia. Ekspansi kegiatan ekonomi dunia ke depan akan
terpusat di Asia (khususnya China). Hal ini akan membuat perubahan mendasar
pergerakan produksi dan perdagangan dunia.
Analisis spesialisasi
produk = Globalisasi dengan perkembangan pengetahuan dan teknologi yang semakin
cepat menuntut setiap orang untuk terus berkembang. Dengan kata lain, barang
siapa yang dapat berkembang, dia yang dapat peluang, demikian juga sebaliknya,
yang tertinggal dan tidak dapat mengikuti laju perkembangan jaman akan
terlindas dengan sendirinya. Kondisi seperti ini terdapat kelebihan dan
kekurangannya. Kelebihannya bagi orang yang bisa survive dalam mengembangkan
diri dengan potensi yang ada akan terus dapat berkembang, tapi nasib naas akan
segera datang kepada mereka yang tidak cepat belajar dan menyadari akan
perubahan jaman yang demikian. Spesialisasi Produk berarti menciptakan atau
menjual suatu produk yang mempunyai nilai kekhususan tersendiri. Ini tergantung
dari daya imajinasi serta kreatifitas penjual maupun produsen. Spesialisasi
juga mengandung arti bahwa nilai kekhususan itu berbeda dengan yang dimiliki
orang lain. Berawal dari kesadaran bahwa manusia diciptakan berbeda-beda dan
memiliki karakteristik tersendiri, demikin pula suatu produk harus mempunyai
ciri khas lain, aneh, kreatif, serta mempunyai nilai jual yang tinggi. Spesialisasi
produk sendiri juga mengandung nilai efektivitas. Hal ini dapat dilihat dengan
pembandingan jika kita menjual suatu produk dengan banyak jenis, tentu kita
membutuhkan permodalan yang lebih baik marketable maupun tidak. Jadi, dana yang
mengalir untuk memasok barang dagangan tidaklah efektif oleh karena sebagian
PASTI akan mengendap pada produk yang kurang laku keras. Dari segi usaha
produksipun akan membebani biaya yang sangat besar pula, entah biaya bahan baku
serta biaya-biaya lain yang menyertai dalam proses. Bandingkan sekarang dengan
teori "spesialisasi produk" yang efektivitas permodalan dapat
dikatakan sangat tinggi. Kita hanya menjual produk tertentu yang diprediksikan
laku keras di pasaran. Jelas, tidak banyak jenis produk yang dijual, arus
perputarakan kas akan sangat cepat. Dari segi produksipun tidak memerlukan
biaya banyak selain bahan baku yang difokuskan pada jenis produk yang
dispesialisaskan. Tambahan biaya lain-lain untuk melengkapi proses produksipun
akan minim, oleh karena produk yang sama. Kesimpulannya, selain kemudahan dalam
produksi barang dan penjualan, kita akan lebih fokus dan mengenali produk
dangangan kita, sehingga memudahkan otak kita untuk bekerja lebih maksimal,
mencari peluang pemasaran yang lebih, serta mendongkrak daya kreativitas untuk
menjual suatu produk yang bernilai jual, unik, serta memberikan ciri khas yang
tidak mudah ditiru oleh para pelaku usaha sejenis.
Analisis penghalangan
hambatan = Pada umunya negara sedang berkembang merupakan negara yang kaya akan
sumberdaya alam. Namun, kekayaan ini belum sepenuhnya diusahakan atau
dikembangkan, karena berbagai kendala, seperti kekurangan modal, kekurangan
tenaga-tenaga ahli, tingkat pendidikan masyarakat yang masih rendah, dam
terbatasnya mobilitas dari sumber-sumber daya. Karena kekayaan alam yang
dimiliki belum sepenuhnya dikembangkan, mengakibatkan tingkat pembangunan di
negara sedang berkembang terhambat. Oleh karena itu masyarakat di negara sedang
berkembang harus berusaha lebih keras untuk mengatasi hambatan tersebut. Salah
satu cara untuk mengatasi hambatan tersebut adalah meningkatkan kemampuannya
untuk mempertinggi tingkat pengetahuan dan keahlian penduduknya. Faktor luar
negeri juga dapat menyebabkan hambatan dalam proses pembangunan di negara
sedang berkembang. Faktor luar negeri merupakan hubungan dengan dunia
internasional. Hubungan ini dapat berupa hubungan politik maupun ekonomi.
Analisis peningkatan supply
chain = sebagai perantara produk perusahaan sampai ke tangan konsumen akhir.
Intensitas saluran distribusi yang ideal bagi suatu perusahaan adalah bagaimana menyajikan jenis produk
secara luas dalam pemuasan kebutuhan konsumen
Satu kunci yang penting dalam mengelola saluran distribusi adalah
menentukan berapa banyak saluran distribusi yang dikembangkan serta membentuk
suatu pola kemitraan yang menunjang pemasaran suatu produk dalam area pemasaran
tertentu. Just In Time (JIT), prinsip ini menekankan pada kemitraan yang erat antara
perusahaan dengan pemasoknya, dan pemasok akan memiliki wakil di perusahaan
yang disuplainya. Wakil tersebut berfungsi menggantikan peran bagian pembelian
di perusahaan pembeli. Atas nama perusahaan pembeli, wakil tersebut akan
membuat order pembelian ke perusahaannya berdasarkan rencana produksi yang
telah ditetapkan oleh perusahaan pembeli. Praktek ini memungkinkan kedua belah
pihak untuk merundingkan rencana-rencana produksi maupun pembelian sehingga
menguntungkan kedua belah pihak. Perusahaan pembeli akan lebih mudah
menegosiasikan jadwal pengiriman karena wakil tadi sewaktu-waktu bisa ditemui
di perusahaannya. Demikian pula wakil tadi akan lebih banyak memberikan masukan
tentang kemampuan perusahaannya untuk memasok kebutuhan material atau bahan
baku yang dibutuhkan perusahaan pembeli.
Analisis peningkatan penyediaan barang
dan jasa = Keterbatasan kemampuan keuangan pemerintah dan tingginya tuntutan
masyarakat terhadap akuntabilitas kinerja pemerintah mengharuskan pemerintah
melaksanakan pengadaan barang/jasa secara efisien dan efektif. Melalui proses
pengadaan barang/jasa pemerintah dituntut untuk menghindari pemborosan
sekaligus mampu memelihara dan meningkatkan kondisi perekonomian nasional.
Proses pengadaan barang/jasa di lingkungan instansi pemerintah bukan hanya
merupakan kegiatan rutin dalam memenuhi kebutuhan instansi, tetapi merupakan
suatu kegiatan strategis dalam upaya memberi pelayanan kepada masyarakan dan
melindungi pengusaha nasional serta peningkatan penggunaan produksi dalam
negeri.
Menurut saya pembelajaran mata kuliah
semester kemarin yang paling berguna adalah Perilaku konsumen. Karena
Perusahaan harus berfokus pada konsumen, konsumen adalah bagian terpenting dari
perusahaan. Konsumen lebih penting dari pada kekasih (istri atau pacar), orang
bisa hidup tanpa kekasih tetapi perusahaan tidak bisa hidup tanpa konsumen.
Oleh karena itu perusahaan perlu mengerti bagaimana konsumenya berperilaku.
Memahami konsumen dan proeses konsumsinya memberikan berbagai keuntungan antara
lain: membantu manager dalam membuat keputusan, memberikan dasar teoritis bagi
peneliti dalam menganalisa konsumen, membantu legislatif dan pemerintah dalam
menyusun undang-undang dan membuat keputusan, dan membantu konsumen untuk
membuat keputusan yang lebih baik. Lebih dari itu studi tentang konsumen dapat
membantu kita untuk lebih memahami tentang faktor-faktor psikologi, sosiologi,
dan ekonomi yang mempengaruhi perilaku manusia.
Saya Mario Aditya. K menyatakan bahwa
saya adalah orang yang profesional, karena jika saya lulus saya akan
berkontribudi di perusahaan di bagian pemasaran.
Di suatu hari saya mendatangi sebuah
perusahaan yang cukup terkenal yang menjual makanan dan minuman, sebelumnya
saya memang tidak pernah mengunjungi tempat tersebut, jadi agak bingung harus
beli apa dan uang di dompet saya memang sedang sekarat atau tipis waktu itu.
Lalu saya bertanya kepada salah seorang penjual, “mbak, disini makanan yang
satu paket dan harganya dibawah sepuluh ribu ada ndak ya?” betapa terkejutnya
saya ketika orang itu menjawab dengan ekspresi acuh tak acuh, “ya nggak tau!”.
Dengan demikian dengan terpaksa saya memilih satu dari sekian banyak gambar
makanan disitu yang tidak tertulis harganya. Kelihatannya murah ya sudah saya
pilih saja,soal duit kurang itu urusan belakang.
Saya
merasa prihatin dengan perusahaan penjual makanan dan minuman tersebut, karena
jika semua pelanggan yang senasib dengan saya diperlakukan demikian. Maka akan
dapat mempengaruhi penjualan dan minat orang – orang yang ingin membeli makanan
ditempat tersebut akan berkurang. Walaupun perusahaan tersebut sudah terkenal tapi
jika tidak ada peminatnya maka tidak ada yang terjual, pemasukan juga pastinya
akan terhambat.walaupun kelihatannya sepele, tapi Hal ini dapat menjadi
kerugian besar bagi suatu perusahaan. Masalah diatas adalah satu dari sekian
jenis kerugian yang dialami perusahaan.menurut saya Solusi untuk perusahaan
bermasalah adalah :
Kenali permasalahannya secara umum.
Tentukan fakta-fakta penting yang
berkaitan dengannya.
Identifikasikan problem-problem
utama.
Identifikasikan problem-problem lain
yang terkait.
Cari sebab-sebab problem itu.
Pertimbangkan pelbagai kemungkinan
jalan keluar dari problem itu.
Pilih jalan keluar yang paling dapat
dilaksanakan segera.
Laksanakan cara penyelesaiannya.
Periksalah apakah cara penyelesaian
itu tepat.
Surabaya, 5 Februari 2013
Mario Aditya. K